Potensi serta Kelebihan dan Kekurangan PLTS Terapung di Indonesia

Table of Contents

Potensi PLTS Terapung di Indonesia

Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya dan energi terbarukan, salah satunya adalah energi surya. Indonesia termasuk negara dilewati garis khatulistiwa yang sangat mendukung dalam pengembangan energi terbarukan. Sebagai negara yang memiliki lebih dari 17.000 pulau, Indonesia memiliki sumber daya perairan yang melimpah. Untuk itu, sangat mudah mendapatkan lahan untuk mendirikan PLTS terapung, seperti di waduk, danau, hingga laut.

Indonesia mempunyai ribuan danau dan waduk yang tersebar di berbagai daerah yang dapat dimanfaatkan untuk pembangunan PLTS terapung. Misalnya seperti Waduk Cirata yang berada di Jawa Barat. Waduk Cirata telah menjadi lokasi PLTS terapung terbesar di Asia Tenggara, dengan kapasitas 192 MWp. Dengan adanya Waduk Cirata, dapat menjadi peluang pembangunan PLTS terapung serupa seperti di Danau Toba, Waduk Jatiluhur, dan Waduk Gajah Mungkur. Potensi total dari PLTS terapung di seluruh Indonesia bahkan diperkirakan mencapai puluhan gigawatt.

PLTS terapung yang berada di waduk, danau, dan laut dapat memecahkan suatu kendala pembangunan PLTS yaitu sedikitnya ketersediaan lahan. Pembangunan PLTS perlu dipercepat dan didorong karena saat ini dunia semakin mengarah ke energi hijau dan mulai meninggalkan energi fosil seperti minyak bumi dan batubara.

Melihat potensi hingga kelebihan dan kekurangan PLTS terapung di Indonesia

Kelebihan dan Kekurangan PLTS terapung di Indonesia

Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung (floating photovoltaic) adalah solusi inovatif yang saat ini berkembang pesat di Indonesia sebagai alternatif pembangkit listrik ramah lingkungan. Analisis Institute for Essentials Services Reform (IESR) menyebutkan bahwa potensi PLTS terapung di Indonesia mencapai 28,4 Gigawatt (GW). Potensi itu tersebar di 783 waduk dan danau yang masing-masing memiliki potensi minimal 1 Megawatt (MW). 

PLTS terapung memiliki keunggulan sebagai pemasok listrik dari energi terbarukan, Namun, PLTS terapung juga mempunyai kekurangan. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan dari PLTS terapung.

Kelebihan PLTS Terapung

  1. Pemanfaatan Ruang
    PLTS terapung dapat beroperasi tanpa harus menggunakan lahan terbuka. Hal ini menandakan kalau PLTS terapung dapat menghemat biaya pembebasan lahan.
  2. Meningkatkan Efisiensi Panel Surya
    Panel surya dapat menampung panas dari sinar matahari dalam jumlah banyak. Namun, panel surya dapat membuat efisiensinya menurun kalau terlalu panas. Tetapi, air memiliki efek pendinginan pada panel surya, sehingga dapat meningkatkan kemampuannya untuk menampung panas dari sinar matahari dan mengubahnya menjadi energi.
  3. Fleksibel Sesuai dengan Kebutuhan
    Pada saat pemasangan PLTS terapung dimulai dari instalasi panel surya yang berukuran kecil terlebih dahulu. Platform apung yang dipakai untuk menopang panel surya dapat memudahkan penyesuaian dan memperluas area sesuai kebutuhan.

Kekurangan PLTS terapung

  1. Rentan terhadap cuaca dan alam
    Instalasi PLTS terapung rentan mengalami kerusakan apabila cuaca buruk seperti ombak, angin kencang, atau gempa bumi. Instalasi PLTS terapung harus dirancang dengan sangat kokoh agar siap menghadapi cuaca di Indonesia yang beragam.
  2. Biaya pemasangan tinggi
    Untuk membangun PLTS terapung harus siap akan biaya perawatan yang tinggi dan juga biaya instalasi serta komponen tambahan seperti jangkar, sistem kelistrikan tahan air, dan pelampung. Biaya PLTS terapung bisa lebih tinggi dibanding PLTS konvensional di daratan.
  3. Pemeliharaan yang lebih rumit
    PLTS terapung perlu melakukan pemeliharaan yang lebih rumit karena hanya sedikit profesional yang memiliki pengalaman dalam memelihara struktur terapung. PLTS terapung sangat rentan mengalami risiko korosi yang lebih tinggi karena berada lingkungan basah.

Barakuda Marine, platform apung penopang PLTS terapung!

Barakuda marine merupakan brand kubus apung yang dapat menopang panel surya di perairan. Barakuda merupakan produk berkualitas yang dirancang menggunakan teknik rotomolding. Barakuda adalah produk ramah lingkungan agar tidak merusak ekosistem di perairan dan juga sangat kuat dan kokoh ketika dihadapi dengan cuaca buruk.

Produk kubus apung Barakuda Marine adalah pilihan yang tepat. Dengan berbagai keunggulan seperti kuping tebal, eco friendly, dan ekstra lock-nya membuat produk ini cukup baik untuk menopang panel surya di perairan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TENTANG BARAKUDA

Barakuda merupakan brand kubus apung lokal dengan kualitas produk paling terbaik. Ketersediaan stok selalu terjamin karena kami selalu produksi setiap saat, sehingga proyek anda dapat berjalan lancar.

HUBUNGI KAMI

[caldera_form id="CF621f2dae61682"]